10.13.2010

Samsung Mengusung OS Buatan Sendiri

Dalam ponsel pintar keluaran Samsung tipe Wave mulai dikeluarkan dengan menggunakan Operating System yang dikeluarkan oleh pihak Samsung sendiri khusus untuk membuat ponsel-ponsel keluaran Samsung menjadi sebuah ponsel pintar, hal ini disebutkan karena bada OS akan disematkan kedalam semua ponsel-ponsel Samsung baik dari kelas low-end hingga high-end. Walaupun tergolong baru dalam pasar Operating System bagi ponsel pintar, Samsung sangat yakin dalam pengembangan dan perkembangannya. Samsung memperkenalkan bada pada ponsel pintar varian tipe Wave, dimasa yang akan datang perlahan-lahan Samsung akan mulai mengurangi penjualan ponsel pintarnya dengan menggunakan OS selain dari bada itu sendiri.

bada sendiri merupakan bahasa korea yang berarti Lautan, seperti halnya BlackBerry OS yang dikeluarkan oleh RIM, iOS oleh Apple, Android oleh Android Inc (Google) dan Symbian oleh Psion, mencoba membuat OS yang dapat mengeluarkan kehebatan dari perangkat keras pada smartphones. Tidak bedanya dengan Android, bada di buat dengan menggunakan SDK tersendiri yang menurut berbagai sumber dibangun dengan Linux kernel ataupun Real-Time operating system kernel, akan tetapi base code yang terlihat pada Samsung Wave adalah varian dari kernel Linux.

bada juga mendukung aplikasi berbasis Flash, WebKit dan aplikasi native nya di bangun dengan menggunakan C++ dengan menggunakan bada SDK yang dapat di unduh di website bada developer.

10.05.2010

Perang Platform Perangkat Seluler Pintar



Tak dapat dielakkan lagi, bahwa telah terjadi sebuah perang terbuka pada perangkat komunikasi seluler pintar (smartphone). Platform yang sedang hangat-hangatnya diperbincangkan adalah 3 (tiga) platform smartphone besar yang menurut para pakar akan menduduki persaingan dunia, yaitu: Blackberry, Apple, dan Android yang terakhir muncul namun fenomenal.





Siapa yang tak kenal dengan produsen sekelas Apple, dengan kiprah awalnya sebagai perusahaan pembuat microcomputer pada tahun 1971 dengan berawal dari sebuah garasi hingga membuat sebuah terobosan komputer pribadi (PC) modern dengan nama iMac yang membuat terobosan besar pada perusahaan sekelas Apple, Inc di masa itu. Apple pertama kali membuat sebuah terobosan dalam perangkat genggam adalah dengan membuat Personal Digital Assistant (PDA) pada tahun 1998 dengan nama MessagePad dengan layar sentuh menggunakan stylus. Pengembangan selanjutnya pun berlanjut dengan pembuatan perangkat seluler pintar Apple iPhone yang dikeluarkan pada tahun 2007, kemudian iPhone menjadi sebuah perangkat seluler pintar dengan standarnya tersendiri.


Pemain lainnya yang juga tidak mau kalah adalah perangkat seluler BlackBerry yang di keluarkan oleh perusahaan dari Kanada, RIM (Research In Motion), yang berdiri
pada tahun 1984. RIM mulai memproduksi BlackBerry dengan produknya model 850 yang merupakan sebuah pager dua arah dan perangkat e-mail, perkembangan terus bergulir hingga RIM memasuki era GSM dengan mengeluarkan perangkat BlackBerry tipe 7xxx seri.
Mulai pada tahun 2004 BlackBerry mulai diminati dengan berbekal fitur pengaksesan e-mail dan push email, perangkat keluaran RIM, BlackBerry mulai merajai pasaran.

Android sebuah platform dengan standar Open Source yang dikeluarkan oleh Android Inc dan di akuisisi oleh Google menjadi sebuah penantang baru dan menggemparkan. Sistem Operasi baru yang berlogo sebuah robot hijau membuat gebrakan yang cukup signifikan, dengan memanfaatkan konektifitas kepada jaringan internet (cloud) membuat platform Android seperti dapat melakukan semua fitur dan kehebatan dari ponsel pintar sebaik, bahkan diakui beberapa kalangan dapat mengalahkan para pesaingnya.

Setiap produsen tersebut saling berebut pasar dengan memperkenalkan kelebihan sistem operasi dan ponsel-ponsel pintar yang tertanam sistem operasi mereka. Khususnya Android yang berbeda dengan yang lain, ketika produsen lain meluncurkan ponsel pintar mereka beserta dengan sistem operasinya, Android hanya mengeluarkan sistem operasi saja dan menghimpun para produsen ponsel pintar (smartphone) dalam sebuah aliansi (OHA) untuk ditanamkan dalam ponsel-ponsel pintar produk mereka.

Manakah platform yang akan memenangkan persaingan ini, akan tetapi saat ini setiap platform memiliki pasar sendiri, keunggulan masing-masing dan hati para konsumenya sendiri. Jadi kamu pilih platform yang mana?


Sumber: Wikipedia, blog lainnya.

10.04.2010

Menggebet Robot Hijau


Robot hijau yang membuatku semakin terpana dan terus menerus melirik. Hati ini pun tergoda untuk mencicipi kebesaran dan kehebatan dari Operating System cerdas yang dapat di pasang pada berbagai ponsel pintar (smartphone), terutama yang memiliki fitur navigasi utama dan alat interaksi utama dengan menggunakan layar sentuh (touch screen).

Android, ya sebuah nama bagi robot hijau yang menggemparkan dunia telekomunikasi nirkabel dan seluler, walaupun awalnya Android merupakan sebuah perusahaan pengembang Open Source Operating System atau Sistem Operasi Sumber Terbuka pada perangkat telepon seluler dengan berbasiskan kernel sistem operasi gratis dan terbuka yang sudah mendunia, yaitu Linux. Android, Inc. merupakan perusahaan pembuat perangkat lunak pada perangkat komunikasi seluler dan bekerja sama dengan salah satu perusahaan mesin pencarian terbesar di seantero jagad dunia maya, Google dalam merancang perangkat lunak tersebut, yang notabene akan menjadi cikal bakal sistem operasi yang mendunia, Android.

Tepatnya pada tahun 2005, Android, Inc resmi di akuisisi oleh Google, hal ini merupakan sebuah action-plan dari Google dalam menjalankan aksinya untuk menunjukkan gigi dan bercokol sebagai pemain dunia dalam bidang tidak hanya dunia maya, akan tetapi juga komunikasi nirkabel dan seluler. Hal tersebut dilaksanakan dengan meluncurkan Android versi 1.1 ke pasar dunia yang ditanamkan pada perangkat seluler HTC Dream buatan HTC, sebuah produsen perangkat seluler asal Korea dan mempatenkan perangkat lunak tersebut. Pada tahun 2008 bergabunglah beberapa perusahaan ternama dunia kedalam Android ARM Holding, yaitu Asustek Computer Inc, Garmin Ltd, Softbank, Sony Ericsson, Toshiba Corp, dan Vodafone Group Plc yang kemudian mendirikan sebuah aliansi Open Handset Alliance.

Android cukup berkembang sangat pesat dari tahun 2009 keluar dengan mengusung OS Android versi 1.5 dengan codename: cupcake dan versi 1.6 dengan codename: Donut mulai ramai dibicarakan oleh khalayak ramai dan dukungan dari berbagai ponsel, mulai dari para produsen perangkat seluler yang tergabung dalam aliansi handset terbuka (OHA) hingga produsen yang berasal dari berbagai negara.

Di Indonesia sendiri Android mulai masuk dengan versi cupcake dan donut, Andoid pun mendapatkan dukungan dari salah satu operator seluler terbesar di tanah air, Indosat,Tbk sebagai Operator pertama yang memberikan layanan khusus bagi posnel Android dan Telkomsel sebagai operator yang memberikan paket Android Bundled pada produk HTC Magic. Seluruh perhatian para pencinta dunia telematika segera melirik kesempatan yang tiada duanya, sebagai sebuah perangkat seluler pintar alternatif tapi tidak murahan. Android juga tidak berbeda dengan perangkat seluler pintar lainnya seperti BlackBerry atau Apple iPhone yang memerlukan akses jaringan Internet nirkabel dalam memenuhi kehebatan yang tertanam didalam sistem operasi tersebut.

Produsen - produsen ponsel terkemuka dan perintis pun mulai melirik dan menggunakan sistem operasi Android pada perangkat ponsel mereka, saat ini yang marak digunakan adalah Android versi 2.0 atau 2.1 (eclair). Walaupun versi terbaru dari Android versi 2.2 (Froyo) sudah banyak beredar di dunia Internasional, akan tetapi di Bumi Pertiwi Republik Indonesia hanya segelintir ponsel saja, contohnya Samsung Galaxy S, HTC Desire (upgrade), dll.

Akan tetapi perkembangan Android yang pesat, tidak berhenti begitu saja atau akan tertahan dalam jangka waktu yang lama, menurut berita dari berbagai sumber dan media, sistem operasi Android versi berikutnya dengan kode Gingerbread akan segera hadir dalam kuartal ke-4 tahun 2010 dan versi penerusnya pada tahun 2011, mari kita tunggu kehadirannya teman.

Sumber: wikipedia, kompas, dan sumber lainnya.